Sadbor: Dari Kontroversi Hukum hingga Fenomena Ekonomi Digital yang Mengubah Hidup Petani Sukabumi

Fenomena joget Sadbor yang membanjiri TikTok dan berbagai platform media sosial beberapa waktu lalu tidak bisa dipisahkan dari kasus judol atau judi online yang sempat menjerat kreator konten asal Sukabumi ini. Gunawan, pria di balik akun Sadbor86 yang viral dengan tarian khas “patuk ayam”-nya itu, pernah terjerat kasus promosi judi online yang membuatnya berurusan dengan pihak kepolisian. Namun, dari insiden tersebut, lahir sebuah kisah transformasi yang unik, di mana mantan tersangka justru diangkat menjadi Duta Anti-Judi Online oleh Polri pada November 2024 lalu .

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dalam rapat kerja dengan Komisi III DPR RI memaparkan alasan di balik keputusan ini. Langkah ini diambil tidak hanya untuk menangguhkan penahanan Gunawan, tetapi juga sebagai bagian dari strategi penyadaran dan kampanye anti judi. “Sementara Gunawan Sadbor saat ini kita tangguhkan dan kita jadikan dia duta untuk anti judi online,” ujar Kapolri, seraya menambahkan bahwa pendekatan ini juga menjawab pertanyaan publik mengenai perlakuan terhadap influencer yang terlibat kasus serupa . Setelah episode hukum itu, Gunawan kembali aktif di dunia hiburan digital dengan nama pengguna baru, @HepiBor86, tetap dengan konten khas joget saweran yang membuatnya terkenal, namun kini dengan citra yang telah diperbarui .

Joget Sadbor sendiri adalah sebuah tren viral di TikTok yang menampilkan sekelompok orang, kebanyakan bapak-bapak, melakukan siaran langsung dan menari dengan gerakan khas ketika mendapat saweran atau gift dari penonton . Tarian yang oleh Gunawan sendiri disebut sebagai “joget patuk ayam” ini diiringi oleh lagu remix berjudul “DJ Sadbor Beras Abis” yang diremix oleh Zaka Tarigan . Fenomena ini tidak hanya menjadi tontonan hiburan semata, tetapi telah berkembang menjadi sumber penghidupan alternatif bagi banyak warga, khususnya di daerah asalnya, Sukabumi.

Bahkan, fenomena ini menarik perhatian dunia akademis. Sebuah tim mahasiswa dari IPB University melakukan penelitian mendalam tentang “Joget Sadbor” dan mempublikasikan hasilnya dalam program kreativitas mahasiswa. Penelitian yang berjudul “Joget Sadbor: Exploration of the Alternative Phenomenon of Farmers Profession as TikTok Live Streamers in the Socio-Economic Context of Bojongkembar Village Community” ini mengungkap bahwa sekitar 300 warga, termasuk petani, kini aktif menjadi live streamer . Dari perspektif ekonomi, profesi sebagai streamer ini memberikan pendapatan yang lebih tinggi dibandingkan bertani. Rata-rata pendapatan sebagai streamer dapat mencapai Rp 2,5 hingga 3 juta per bulan, sementara pendapatan dari bertani hanya sekitar Rp 1,5 juta .

Dampak sosial dari fenomena ini juga signifikan. Menurut penelitian yang sama, Joget Sadbor ternyata memperkuat rasa kebersamaan dan interaksi antarwarga, menciptakan ruang komunitas baru untuk saling mendukung . Meskipun demikian, tantangan terkait citra dan nilai sosial tetap ada. Yang menarik, para pelaku streamer ini tidak serta-merta meninggalkan profesi lamanya. “Mereka masih bekerja sebagai petani. Aktivitas live streaming ini berfungsi sebagai pekerjaan sampingan atau alternatif untuk mendapatkan penghasilan,” jelas Muhammad Daffa Haikal, ketua tim peneliti dari IPB University . Hal ini menunjukkan bahwa Joget Sadbor adalah sebuah strategi adaptif masyarakat pedesaan dalam menghadapi perubahan dan peluang di era ekonomi digital.

Fenomena Sadbor dari Sukabumi ini bahkan telah melampaui batas-batas nasional, mendapatkan sorotan dari media asing. Media dari Malaysia, sinarharian.com, dan Singapura, mediacorp.sg, memberitakan bagaimana ratusan petani di Sukabumi beralih menjadi host livestreaming di TikTok . Pemberitaan internasional ini menyoroti peralihan profesi dari petani ke streamer sebagai sumber pendapatan alternatif di era digital. Media Singapura, Medi-acorp, bahkan menyoroti sisi simpati terhadap nasib petani yang semakin terdesak untuk mencari pendapatan, sementara ada pula yang menyatakan keprihatinan karena budaya hiburan yang keterlaluan mulai mengambil alih pekerjaan tradisional yang mulia .

Kisah Gunawan Sadbor adalah sebuah potret kompleks dari dunia digital modern. Dari seorang kreator konten dengan joget viral, kemudian tersandung kasus judol, hingga bertransformasi menjadi duta anti judi online, perjalanannya penuh dengan liku-liku. Di sisi lain, tren yang diciptakannya telah melahirkan sebuah gerakan ekonomi kreatif baru yang mampu meningkatkan pendapatan dan memperkuat kohesi sosial masyarakat akar rumput, sekaligus menjadi bahan kajian akademis dan perbincangan internasional. Sinergi antara hiburan, ekonomi, dan tanggung jawab sosial dalam ekosistem digital inilah yang membuat fenomena Judol dan Sadbor menjadi begitu menarik untuk disimak.

Similar Posts